Anak-anak muridku semua, manakah sesungguhnya
Ubudiyah yang benar kepada Allah Ta’ala? Betapa jauh anda meraih
hakikatnya. Raihlah rasa cukup bersama Allah dalam seluruh perkara
kehidupan anda. Anda adalah hamba yang pergi dari tuan anda, dan
kembalilah kepadaNya. Merasalah sebagai hamba yang hina dan rendah
hatilah di hadapanNya, mengikuti perintah dan menjauhi laranganNya.
Bersabar dan berselaras terhadap ketentuanNya.
Bila
semua ini sudah anda lakukan dengan sempurna berarti pengabdian anda
pada Tuan anda sudah maksimal, dan anda bisa merasa cukup bersama Allah.
“Bukankan Allah telah mencukupi hambaNya?”Jika ubudiyah anda benar
Allah pasti mencintai anda yang anda rasakan dalam hati anda, yang
membuat hati anda mesra bersamaNya. Taqarub anda pun tanpa disertai
susah payah, dan anda tidak merasa kesunyian karena Allah bersama Anda,
sehingga anda terus menerus Ridlo kepadaNya dalam segala hal. Bahkan
jika saja dunia ini terasa sempit bagi anda dan peluang-peluangnya
tertutup, maka Allah Yang Maha luas tetap bersama Anda. Bahkan anda
tidak ingin makan makanan selain dariNya, anda pun akan berselaras
dengan Nabi Musa as, ketika Allah berfirman:“Dan Kami haramkan pada Musa
untuk disusui para wanita penyusu sebelumnya.” (Al-Qashsah, 12)
Tuhan
kita Azza wa-Jalla, senantiasa Melihat dan Menyaksikan segalanya, dalam
segala sesuatu senantiasa Hadir, Dekat dengan segalaNya, tidak butuh
pada segalaNya. Lalu kenapa mesti ada keingkaran setelah mengenalNya?
Celaka
anda ini. Anda sudah mengenalNya kenapa harus mengingkariNya
berkali-kali? Kalau anda tidak segera kembali kepadaNya, anda akan
terhalang dari semua kebaikan. Karena itu bersabarlah bersamaNya, dan
jangan bersabar untuk jauh dariNya.Ketahuilah, siapa yang sabar akan
mendapatkan kemampuan. Mana akal dan kehidupan anda? Allah sampai
berfirman: “Wahai orang-orang yang beriman, bersabarlah dan jadilah
orang yang penyabar, berkaitlah kepada Allah dan bertaqwalah pada Allah
agar kalian semua meraih kemenangan.”
Banyak
ayat tentang kesabaran yang menunjukkan adanya kebaikan dan kenikmatan,
balasan dan pemberian yang yang besar, ringan dalam kehidupan dunia dan
akhirat. Karenanya bersamalah dengan Allah, dunia akhirat anda akan
bahagia dengan kebajikan.Anda semua harus banyak berziarah kubur dan
ziarah pada orang-orang yang saleh, berbuat kebaikan, maka perkara
kehidupan anda akan beres. Jangan seperti orang-orang yang yang mendapat
nasehat tetapi tidak dihayati, dan seperti orang yang mendengarkan
pengetahuan tetapi tidak diamalkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar